Angseri Tuntaskan Laporan IPPD 2024 Keterbukaan dan Pembangunan Jadi Prioritas Utama

Angseri, Tabanan - Pemerintah Desa Angseri, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, telah menyelesaikan Laporan Informasi Penyelenggaraan Pemerintah Desa (IPPD) tahun anggaran 2024. Laporan ini merupakan bentuk pertanggungjawaban pemerintah desa kepada masyarakat atas pelaksanaan program dan penggunaan anggaran selama satu tahun penuh.
Penyusunan IPPD tahun ini menunjukkan komitmen Pemerintah Desa Angseri dalam menjalankan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Laporan tersebut mencakup empat bidang utama yang menjadi pilar pembangunan desa, yaitu penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat.
Fokus pada Pembangunan Infrastruktur dan Ekonomi Warga
Dalam bidang pembangunan desa, Pemerintah Desa Angseri berhasil merealisasikan sejumlah proyek infrastruktur yang mendukung aktivitas warga. Proyek-proyek tersebut mencakup perbaikan dan pemeliharaan jalan desa, serta pembangunan fasilitas umum lainnya yang mempermudah mobilitas dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Di sektor ekonomi, laporan ini menyoroti berbagai program yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Salah satu contoh keberhasilan yang terus berlanjut adalah pengelolaan sumber daya alam, seperti air bersih, yang dilakukan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Angseri. Inovasi dalam tata kelola air bersih ini tidak hanya memenuhi kebutuhan dasar warga, tetapi juga menjadi sumber pendapatan desa.
Pembinaan Masyarakat dan Pemberdayaan Berjalan Optimal
Bidang pembinaan kemasyarakatan juga menjadi sorotan penting dalam IPPD 2024. Pemerintah Desa Angseri aktif mendukung kegiatan-kegiatan adat, budaya, dan keagamaan yang menjadi identitas desa. Selain itu, upaya dalam menjaga keamanan dan ketertiban desa melalui pengaktifan kembali sistem keamanan lingkungan juga dilaporkan berjalan dengan baik.
Di bidang pemberdayaan masyarakat, desa ini memberikan perhatian khusus pada peningkatan kapasitas warga. Berbagai pelatihan, mulai dari pelatihan pertanian hingga kewirausahaan, diselenggarakan untuk mendorong kemandirian ekonomi. Program-program ini juga melibatkan kelompok-kelompok masyarakat, seperti PKK dan Karang Taruna, untuk memastikan partisipasi aktif dari seluruh elemen desa.
Transparansi Anggaran Jadi Kunci Kepercayaan Publik
Laporan ini juga secara rinci memaparkan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) tahun 2024. Sumber pendapatan desa, yang berasal dari Dana Desa, Alokasi Dana Desa, serta Pendapatan Asli Desa, dijelaskan secara transparan. Realisasi belanja di setiap bidang pun diuraikan, menunjukkan bahwa penggunaan anggaran telah dilakukan secara efektif dan sesuai dengan perencanaan yang telah disepakati melalui Musyawarah Desa (Musdes).
Perbekel Desa Angseri, dalam keterangannya, menyampaikan bahwa laporan IPPD ini adalah wujud nyata dari komitmen pemerintah desa untuk terbuka kepada publik. "Kami percaya, transparansi adalah kunci untuk membangun kepercayaan masyarakat dan menciptakan pemerintahan desa yang kuat," ujarnya.
Dengan tuntasnya laporan ini, Pemerintah Desa Angseri berharap masyarakat dapat mengetahui dan mengevaluasi kinerja pemerintah desa sepanjang tahun 2024, sekaligus menjadi landasan untuk perencanaan pembangunan yang lebih baik di tahun-tahun mendatang.
Komentar baru terbit setelah disetujui Admin