UPTD PUSKESWAN I Tabanan Gelar Vaksinasi PMK untuk Selamatkan Ternak Sapi di Desa Angseri

Senin (15/09/2025)
Angseri, Baturiti - Dinas Pertanian melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas Pusat Kesehatan Hewan (UPTD PUSKESWAN) I Tabanan menunjukkan komitmennya dalam menjaga kesehatan ternak di wilayahnya. Upaya terbaru adalah dengan menggelar vaksinasi massal Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Banjar Dinas Tegeh, Desa Angseri.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 15 September 2025, sebagai bagian dari program pencegahan, pengendalian, dan pemberantasan penyakit PMK yang menyasar ternak sapi.
Mencegah PMK, Menjaga Kesejahteraan Peternak
PMK merupakan salah satu penyakit menular yang paling ditakuti peternak karena penyebarannya yang cepat dan dampaknya yang signifikan terhadap kesehatan dan produktivitas hewan. Gejala PMK, seperti lepuh di mulut, gusi, dan kuku, bisa membuat hewan tidak bisa makan dan berjalan, yang pada akhirnya menurunkan berat badan dan kualitas daging. Hal ini tentu saja merugikan peternak secara ekonomi.
Oleh karena itu, vaksinasi menjadi langkah krusial untuk melindungi ternak dan memastikan keberlanjutan sektor peternakan di Tabanan. Dengan vaksinasi, ternak sapi akan memiliki kekebalan tubuh yang lebih kuat sehingga risiko tertular PMK bisa diminimalisir.
Antusiasme Peternak di Banjar Dinas Tegeh
Para peternak di Banjar Dinas Tegeh menyambut baik program vaksinasi ini. Mereka terlihat antusias untuk vaksinasi ternak. Mereka menyadari betul pentingnya vaksinasi untuk menjaga kesehatan ternak mereka dari ancaman PMK.
"Kami sangat berterima kasih kepada Dinas Pertanian dan UPTD PUSKESWAN I Tabanan atas program vaksinasi ini. Semoga dengan vaksin ini, sapi-sapi kami bisa tetap sehat dan terhindar dari penyakit," ujar salah satu peternak setempat.
Komitmen Pemerintah dalam Perlindungan Ternak
Tim UPTD PUSKESWAN I Tabanan, yang hadir di lokasi, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata dari komitmen pemerintah dalam melindungi aset peternak dan menjaga pasokan daging yang aman bagi masyarakat. Ia juga menambahkan bahwa program vaksinasi PMK akan terus digencarkan secara bertahap di seluruh wilayah Tabanan, khususnya di daerah-daerah yang memiliki populasi ternak tinggi.
Diharapkan, dengan sinergi antara pemerintah dan peternak, PMK dapat dikendalikan dan sektor peternakan di Kabupaten Tabanan bisa terus berkembang tanpa hambatan berarti.
Humas Pemerintah Desa Angseri
Kontak: pemdesangseri@gmail.com



Komentar baru terbit setelah disetujui Admin