Rumah Warga Angseri Ludes Terbakar Korsleting Listrik Diduga Jadi Pemicu

Rabu (08/10/2025)
Angseri, Baturiti - Rabu 08 Oktober 2025 Musibah kebakaran hebat melanda sebuah rumah warga kami di Banjar Angseri, Desa Angseri, Kecamatan Baturiti, Tabanan, pada Rabu (8/10/2025). Rumah permanen milik I Wayan Suardana (75) tersebut hangus dilalap api, dengan dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik.
Peristiwa tragis ini diperkirakan terjadi sekitar pukul 08.30 WITA. Saat kejadian, pemilik rumah, I Wayan Suardana, diketahui sedang tidak berada di tempat karena menghadiri upacara kremasi (pengabenan) salah seorang tetangganya di krematorium Desa Bedha, Tabanan
Kejadian nahas ini diperkirakan terjadi pada pagi hari. Beruntung, saat insiden berlangsung, tidak ada penghuni di dalam rumah sehingga tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Reaksi Cepat Warga dan Perangkat Desa
Bertepatan dengan adanya acara pernikahan di lingkungan tersebut, warga segera berdatangan membantu memadamkan api secara gotong royong, Api yang membesar dengan cepat sempat mengejutkan warga setempat. Namun, berkat kesigapan, warga sekitar bersama perangkat desa segera turun tangan membantu memadamkan kobaran api. Upaya gotong royong warga ini menjadi langkah awal sebelum akhirnya mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi.
dua unit mobil pemadam kebakaran Pemkab Tabanan tiba di lokasi sekitar pukul 09.30 Wita dan berhasil memadamkan api sepenuhnya pada pukul 10.00 Wita
Meskipun pemadaman dilakukan secepat mungkin, kondisi rumah yang didominasi material mudah terbakar menyebabkan api melahap hampir seluruh bangunan beserta isinya.
Korsleting Listrik di Kamar Korban
Berdasarkan hasil penyelidikan awal di lokasi, penyebab kebakaran api diduga kuat berasal dari korsleting listrik yang terjadi di kamar korban. Dugaan sementara, percikan api muncul dari hubungan pendek arus listrik yang kemudian dengan cepat menyambar material di sekitarnya.
"Dugaan awal adalah korsleting listrik. Untungnya, tidak ada korban jiwa, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 300 juta. Kami mengapresiasi kesigapan warga dan perangkat desa yang cepat merespons musibah ini," ujar salah satu aparat yang bertugas.
Pihak kepolisian telah melakukan olah TKP, identifikasi, dan pemeriksaan saksi-saksi untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi seluruh warga untuk selalu waspada dan rutin memeriksa instalasi listrik di rumah, serta memastikan peralatan elektronik tidak ditinggal dalam keadaan menyala atau terpasang pada colokan saat bepergian.
Humas Pemerintah Desa Angseri
Kontak: pemdesangseri@gmail.com
(Foto: Dok. Humas Desa Angseri)



Komentar baru terbit setelah disetujui Admin